untuk sebuah akhir

komettarius
2 min readAug 4, 2023

--

Aku seorang pujangga yang tak tahu harus bagaimana

Mengenai perasaan yang datang tanpa diundang,

Ia menghilang

Kamu berdansa di dalam badai dengan pakaian terbaikmu

Aku yang setiap hari berkelahi dengan perasaan sendiri, babak belur oleh ketidakwarasan setiap malam permisi

Aku yang nelangsa, dia yang membuatmu terpesona

Aku yang di sandera, dia yang kamu puja-puja

Aku yang berdarah, dia yang kamu rawat dengan cinta

Tenggorokanku tercekat oleh rindu yang terikat ketika mengingat

Mengingat kita yang tak lagi sama

Yang sudah tak lagi bersama

Percuma merajut cinta

Karena bahkan aku tak mau terbelit di ikatannya

Tapi denganmu, sumpah demi tuhan aku meminta

Aneh, bukan?

Biar saja aku yang egois

Terjebak dalam ilusi yang kuciptakan sendiri

Tenggelam dalam kesedihan

Merayakan kehilangan

Bersulang untuk hidup yang tidak diinginkan

Karena pada akhirnya, sejauh apapun kita berjalan kita tidak akan pernah sejalan

Sekeras apapun aku berusaha, bukan kamu jalan pulangnya

Bukan Tuhan yang sudi perihal kita

Aku pernah jadi orang paling beruntung karena merasakan bagaimana rasanya di cintai olehmu

Meski pura-pura, tapi dalam delusiku ia nyata

Di balik diksi tersembunyi pasti ada satu orang yang diam-diam bermimpi seperti itu

Dia akan mengiri, lalu menangis dalam pangkuan patah hati

Dan aku tidak lagi

Untuk sebuah akhir,

Di cintai olehmu menyenangkan

Puisi yang kau beri di malam hari waktu itu akan abadi

Meski bukan hanya aku yang menjadi subjek dari ukiran aksara yang kau pahat

Tapi aku bersyukur

Setidaknya aku bisa merasakan rasanya di cintai olehmu sebelum malaikat pencabut nyawa menjemput

Jika mereka berdoa agar bisa bersamamu, maka aku berdoa agar kamu selalu bahagia

Terima kasih, ya. Lembar terakhir ini aku tutup dengan senyum

Semoga selalu bahagia dengan hidupmu yang dimana tidak ada lagi aku dalam rencana-rencanamu

Semoga selalu ada cinta meski kita bukan lagi sepasang kekasih romansa

--

--

komettarius
komettarius

Written by komettarius

Hanya manusia biasa yang gemar mengais kata-kata.

No responses yet