Senyum itu
Bagai melambangkan irama yang masih berkisar tanda tanya

Yang menari-nari, dengan sedikit bernyanyi

Senyum itu
Ternyata bukan untukku
rima-rima yang bersua juga bukan untukku

Apakah bumi ini selalu ingin di kutuk?

Berskenario dengan resahnya rima-rima minor
Menggoreskan luka di tembok tanpa dosa

Sampai,
Bertanya pada bumi,
"Kapan senyum itu mentransformasikan dirinya menggantikan hati yang pengapuran ini?"